Langsung ke konten utama

Housekeeping Departmen, Pengertian, Tugas, dan Tanggung Jawab

  

                                                                Gambar 1.1 sanecovision                                                                                                                                    
    Sebelum ada inn, hotel, cottage dan jenis akomodasi lain, istilah housekeeping hanya diartikan sebagai perawatan rumah tinggal. Sekitar abad pertengahan setelah timbul dan berkembangnya bermacam-macam jenis akomodasi, istilah housekeeping yang berasal dari kata house dan keeping mulai marak dipakai di dalam industri hotel.

Asal Kata    : Housekeeping (to keep the house)

Arti Kata     : Tata = Atur (mengatur)

                       Graha = Bangunan (rumah,gedung)

    Jadi, Housekeeping dapat diartikan sebagai kegiatan pemeliharaan dari suatu bentuk bangunan beserta seluruh fasilitasnya, yang bertujuan agar tercipta keadaan yang bersih, sehat, nyaman, dan aman baik bagi bangunan tersebut maupun penghuninya. 


Tugas Dan Tanggung Jawab House keeping Departmen

    Pada umumnya tugas dan tanggung jawab Housekeeping Departmen adalah memelihara hotel, atas kebersihan, kerapihan, kenyamanan kamar tamu, ruangan umum, restaurant, bar, dan outlet lainnya. Fungsi Housekeeping di hotel sangat penting karena pendapatan hotel yang paling besar adalah dari penyewaan kamar, maka Housekeeping harus diperhatikan dengan baik agar para tamu betah untuk tinggal di hotel.

A. Tugas Housekeeping Departmen

1. Menciptakan suasana hotel yang bersih, menarik, nyaman, dan aman.

2. Memberikan pelayanan di kamar dengan sebaik-baiknya kepada tamu, supaya tamu merasa puas saat     berkunjung maupun menginap di hotel. 

3. Penyiapan, penataan, dan pemeliharaan kamar-kamar.

4. Bertanggung jawab atas pemeliharaan kebersihan seluruh outlet dan ruangan umum di hotel.

5. Pengadaan dan penyediaan linen, yang meliputi kebersihan, pemeliharaan, dan perawatan keadaan linen yang di gunakan di hotel.

6. Memberikan pelayanan tambahan yang meliputi, penitipan anak-anak, melayani bagian kehilangan dan penemuan barang tamu (lost and found) dan sebayainya.

B. Tanggung Jawab Housekeeping Departmen 

1. Tanggung Jawab Terhadap Management

    Pada dasarnya tenaga, material/bahan-bahan mahal harganya, untuk itu Housekeeping harus mempunyai suatu administrasi yang baikn meliputi : 

a. Mengadakan supervise dan latihan terhadap karyawan hingga tercapai daya guna dan hasil guna tenaga pada titik yang optimal.

b. Memilih dan menentukan cleaning equipment dan cleaning material yang sesuai kebutuhan.

c. Selalu mengadakan inventory terhadap semua barang

d. Mengusahakan terbinanya kerja sama antar semua departmen

e. Mengusahakan system komunikasi yang baik.

2. Tanggung Jawab Terhadap Tamu

a. Menciptakan ruangan menjadi menyenangkan

b. Hygiene dan safety

3. Tanggung Jawab Terhadap Staff

    Saling membantu dan menunjang tanpa mengurangi wewenang masing-masing , saling menghargai dan disiplin.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Macam-Macam Potongan Sayuran

Pada industri pariwisata khususnya di hotel, terdapat departemen yang bernama kitchen. Seperti yang kita tahu seorang yang bertugas di kitchen memiliki tugas utama yaitu memasak. Sebagai orang kitchen tentu kita harus mengetahui dasar-dasar memasak sebagai profesional, dimulai dari bagaimana memilih bahan makanan yang tepat, lalu bagaimana cara mengolah makanan tersebut. Pada kali ini Dimsblogg akan membahas macam-macam potongan sayuran.  Potongan sayuran sendiri tergantung bagaimana kita mau membuat suatu makanan, tetapi umunya ada 15 potongan yang wajib kalian ketahui. Berikut macam-macam potongan sayuran :  1. Allumete     Allumete adalah potongan sayuran yang berukuran 1,5mm x 1,5mm x 5cm dan biasanya allumete         dipakai untuk salad, soup, garnish. Sumber : yiannislucacos 2. Julienne      Julienne adalah potongan sayuran yang berukuran 3mm x 3mm x 5cm dan biasanya julienne                   digunakan  untuk salad, soup, dan garnish.                                             

Macam-macam Chemical Laundry

Laundry adalah proses pencucian bahan-bahan kain atau tekstil yang menggunakan media air atau bahan utamanya adalah air. Lalu terdapat juga Dry Cleaning, yaitu proses pencucian bahan-bahan kain yang menggunakan solvent/bahan baku utamanya adalah solvent.           Terdapat beberapa chemical yang digunakan dalam proses cuci mencuci tersebut, chemical tersebut di antaranya adalah soap, alkali, sour, softener, bleach dan starch. Chemical tersebut dapat membantu proses pencucian agar lebih mudah dan mendapatkan hasil yang optimal. Berikut beberapa chemical di laundry : 1. Alkali  Gambar 1.1 Sumber : protekindo.co.id          Alkali berguna membantu mengoptimalkan kinerja soap, alkali juga digunakan untuk pakaian atau linen dengan tingkat pengotor yang berat.  2. Soap  Gambar 1.2 Sumber : protekindo.co.ic     Soap adalah campuran dari bahan yang berfungsi untuk mengangkat atau menghilangkan pengotor pada pakaian atau linen.  3. Bleach  Gambar 1.3 Sumber ; protekindo.co.id     Bleach atau sa